Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang dalam melaksanakan semua kegiatan
didasarkan perencanaan strategis yang tersusun dalam dokumen Rencana
Strategis, yang semuanya bermuara ke visi Bupati dan Wakil Bupati
Jombang “Bersama Mewujudkan Jombang Yang Berkarakter dan Berdaya Saing
”Indikator Kinerja Utama adalah ukuran keberhasilan Organisasi
Pemerintah Daerah dalam mencapai tujuan dan merupakan iktisar hasil
berbagai Program dan Kegiatan sebagai penjabaran dari tugas dan fungsi
organisasi, sedangkan Indikator Kinerja Utama Dinas Kesehatan Kabupaten
Jombang tahun 2019-2023 adalah Meningkatnya Keluarga Sehat yang mana
akan dibagi habis dalam bentuk Program dan Kegiatan di semualini,
jajaran, unit pelaksana yang ada di Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang
kata Subandriyah, drg, MKP Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang pada
Pembukaan Pertemuan Sosialisasi Juknis Gilut bagi Institusi. Indikator
Kinerja Utama (IKU) dijabarkan dalam bentuk Indikator Kinerja Individu
(IKI) yang kemudian di”jlentreh”kan dalambentuk Rencana Aksi, lanjutnya.
Selanjutnya diampaikan pula bahwa Puskesmas sebagai ujung tombak
pelaksana teknis program dan kegiatan harus memahami hal ini, sehinggga
semua paham bahwa kegiatan pelayanan adalah menyeluruh sebagai satu
kesatuan dan tidak berdiri sendiri-sendiri. Hasil kegiatan pelayanan
Kesehatan Gigi dan Mulut yang teman-teman lakukan adalah bagian dari
rangkaian kegiatan-kegiatan dalam mencapai Indikator Kinerja Utama (IKU)
Dinas Kesehatan yang merupakan tanggungjawab Kepala Dinas Kesehatan,
jadi kegiatan pelayanan harus dilaporkan secara periodik, teratur dan
terukur.
Pertemuan Sosialisasi Juknis Gilut bagi Institusi yang dilaksanakan
Kamis (28/03) di Ruang Suro Hadiningrat 2 Pemerintah Kabupaten Jombang
dihadiri oleh 60 orang yang terdiri dari programmer Kesehatan Gigi dan
Mulut Puskesmas, Klinik dan Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Jombang.
Kegiatan yang masuk dalam anggaran DPA APBD DInas Kesehatan Kabupaten
Jombang tahun 2019 ini menghadirkan narasumber drg. Adeline J
Tambayong, SpKG yang berasal dari Rumah Sakit Umum Daerah Jombang.
Pada kesempatan ini narasumber mengangkat tema “Tatalaksana
Kegawatdaruratan Gigi dan Mulut” yang merupakan review dan update
tatalaksana penanganan gawatdarurat gigi dan mulut. (ej 20190304)