Ingin Punya Gigi Seputih Philippe Coutinho? Kenali Dulu Prosedurnya

Jakarta - Seolah tak mau kalah dengan bintang film Hollywood, selebritis lapangan hijau pun banyak yang melakukan pemutihan gigi untuk menunjang penampilan mereka, termasuk pencetak gol Timnas Brasil ketika melawan Kosta Rika, Philippe Coutinho.

Jika dibandingkan dengan pemain sepakbola lainnya, Coutinho merupakan salah satu pesepakbola dengan gigi putih berkilau. Hal ini terlihat lewat foto yang ia unggah di akun media sosial pribadinya. Coutinho tampak senyum sambil memperlihatkan giginya.

Mengutip dari The Sun, ia pun rela menghabiskan banyak waktu bahkan biaya untuk memiliki gigi putih dan bersih.

Untuk mendapatkan gigi putih dan bersih, biasanya tak sedikit orang yang pergi ke dokter gigi. Namun, sebelum melakukannya, Prof Heriandi Sutadi, drg, SpKGA (K), PhD mengingatkan untuk mengenali prosedurnya terlebih dahulu.

Menurut Prof Heriandi, ada dua teknik pemutihan gigi yang tepat, yaitu dengan teknik secara langsung dan teknik bertahap. "Teknik secara langsung biasanya dilakukan selama satu sampai dua jam dengan menggunakan sinar ultraviolet sehingga gigi menjadi berwarna putih namun buram," tutur Prof Heriandi kepada detikHealth beberapa waktu lalu.

Sementara, untuk teknik yang dilakukan secara bertahap dinilai jauh lebih baik ketimbang teknik secara langsung. Pasalnya, teknik memutihkan gigi secara bertahap dapat menyebabkan demineralisasi atau penyebab awal gigi sensitif.

"Jika teknik bertahap, gigi dicetak terlebih dahulu dan daerah gigi yang akan diputihkan diberi rongga untuk pemberian obat yang nantinya digunakan selama satu minggu pada setiap malamnya, kurang lebih selama enam jam," ujarnya.

Terakhir, Prof Heriandi menegaskan bahwa saat menggunakan teknik bertahap, konsentrasi warna gigi perlahan-lahan akan berubah. Saat warna berubah sudah sesuai keinginan, maka pemakaian obat dapat dihentikan. Namun, jika warna yang diinginkan masih kurang maka penggunaan obat tersebut dapat dilanjutkan lagi.

"Kalau yang dilakukan di rumah selama satu minggu tidak mengalami putih buram karena dilakukan secara bertahap dan tidak dengan pemaksaan," tutup Prof Heriandi.