Pada umumnya profesi dokter adalah salah
satu profesi yang didambakan oleh setiap orang tua pada anaknya. Dan
sampai sekarang, jurusan kedokteran masih menjadi jurusan favorit yang
selalu diminati oleh banyak calon mahasiswa. Bukan hanya jurusan
kedokteran umum saja yang menjadi favorit, namun juga jurusan kedokteran
gigi semakin banyak saja peminatnya setiap tahunnya.
Maka jangan heran jika banyak sekali
lulusan SMA yang berbondong-bondong untuk dapat diterima di jurusan
kedokteran gigi. Apakah Anda salah satunya? Bagi Anda yang ingin menjadi
dokter gigi harus tahu beberapa hal-hal penting seputar jurusan
kedokteran gigi beserta syarat menjadi dokter gigi Di negara kita
sendiri, sudah banyak universitas yang memiliki Fakultas Kedokteran Gigi
yang sudah terakreditasi karena melahirkan ribuan dokter gigi yang siap
mengabdikan diri untuk negara kita.
Namun sayang sekali tidak semua siswa
dapat diterima di Fakultas Kedokteran Gigi bahkan lulusan Kedokteran
Gigi pun juga belum tentu dapat menjadi dokter apabila tidak lulus
syarat menjadi dokter gigi. Dan pada akhirnya banyak yang gagal meraih
impian ini dan terpaksa harus menunda keinginan mereka untuk menjadi
dokter gigi. Karena menjadi seorang dokter, baik dokter umum atau dokter
gigi dibutuhkan persiapan yang matang, mental yang kuat, dan segi
finansial yang mencukupi agar dapat menunjang semua kebutuhan.
Tips Masuk Kedokteran Gigi
Agar Anda dapat diterima di Fakultas
Kedokteran Gigi, maka Anda harus bekerja dengan keras. Karena masuk ke
Fakultas Kedokteran Gigi tidaklah semudah yang dibayangkan. Ada beberapa
tips masuk kedokteran gigi yang bisa Anda ikuti agar dapat memudahkan
Anda yang ingin diterima di Fakultas Kedokteran Gigi.
1) Rajin belajar
Tips pertama agar Anda bisa diterima di
kedokteran gigi yang paling utama adalah belajar dengan rajin. Agar Anda
bisa diterima di jurusan ini, kamu akan dihadapi dengan fakta bahwa
Anda akan bersaing dengan ribuan orang. Sedangkan yang diterima hanya
kurang dari 10% saja. Hal yang harus Anda lakukan yaitu mempersiapkan
diri dengan baik dan belajar serta mendalami materi yang bersangkutan
dengan rajin. Materi yang bersangkutan antara lain matematika, biologi,
fisika, dan kimia. Belajar dengan rajin harus Anda terapkan agar dapat
mengasah kemampuan Anda dalam menghadapi soal-soal yang akan diujikan di
SBMPTN dan Ujian Mandiri dari universitas setempat. Jika Anda ingin
diterima ke jurusan ini lewat jalur undangan (SNMPTN) maka Anda sudah
harus menanamkan sikap rajin belajar dari kelas 10. Hal ini harus Anda
lakukan agar nilai rapot Anda dari kelas 10 selalu stabil atau bahkan
lebih baik lagi terus meningkat setiap semester.
2) Cari Informasi
Sebelum Anda mendaftarkan diri ke
jurusan kedokteran gigi, sebaiknya cari informasi mengenai jurusan ini
sebanyak-banyaknya. Pertama, Anda dapat menargetkan terlebih dahulu
Fakultas Kedokteran Gigi di universitas mana yang ingin kamu tuju. Lalu,
cari informasi mengenai jurusan kedokteran gigi sebanyak-banyaknya dari
universitas tersebut. Anda bisa mendapatkan informasi dari situs resmi
atau bergabung dengan forum dari universitas tersebut. Cari tahu apa
saja syarat dan ketentuan, passing grade, dan biaya kuliah.
Setelah Anda sudah menentukan target, maka catat hal-hal penting yang
harus Anda lakukan agar bisa mencapai target tersebut. Selain itu, Anda
juga harus mencari tahu bagaimana keseharian mahasiswa kedokteran. Hal
ini akan sangat membantu Anda agar dapat bersiap-siap dan terbiasa jika
diterima di jurusan kedokteran gigi.
3) Menabung
Sudah menjadi rahasia umum bahwa kuliah
di jurusan kedokteran
gigi pastinya akan membutuhkan banyak dana. Karena
biaya pendidikan yang mahal, buku dan fasilitas di Fakultas Kedokteran
tentunya membuat biaya kuliah menjadi tinggi. Jika Anda mempunyai orang
tua dengan penghasilan yang minim, hal ini pastinya akan menjadi
kesulitan tersendiri. Karena itulah Anda harus bisa mengatasinya dengan
cara
part time seperti menjadi guru les privat, wirausaha,
menulis artikel, dan lain sebagainya. Dengan cara inilah Anda bisa
mendapatkan yang untuk bisa ditabung agar Anda bisa membantu meringankan
beban orang tua jika diterima di jurusan kedokteran
gigi.
Itu dia beberapa tips yang bisa Anda
ikuti agar bisa diterima di Fakultas Kedokteran Gigi. Tips tersebut
tentuny harus dilakukan dengan doa, usaha, dan kedisiplinan dari diri
sendiri. Sekarang kita simak biaya Fakultas Kedokteran Gigi.
Biaya Fakultas Kedokteran Gigi di Indonesia
Salah satu profesi yang sekarang semakin
banyak peminatnya adalah dokter gigi. Profesi ini adalah salah satu
profesi yang mulai dan membanggakan. Dokter gigi juga mempunyai
penghasilan dan masa depan yang terjamin karena pekerjaan ini masih
dibutuhkan oleh banyak orang sampai sekarang. Namun jika Anda ingin
menjadi seorang dokter gigi maka pastinya Anda harus melewati banyak
perjuangan. Bukan hanya dari segi kecerdasan namun juga segi finansial.
Biaya kuliah di kedokteran gigi termasuk yang paling mahal jika
dibandingkan dengan fakultas lain. Anda harus menyiapkan dana puluhan
hingga ratusan juta untuk dapat berkuliah di fakultas ini.
Baca Juga: Tips Masuk Kedokteran Gigi Dengan Mudah
Di Indonesia, biaya tiap universitas
akan berbeda dengan universitas lain. Contohnya di Unsoed, Uang Kuliah
Tunggal (UKT) untuk Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) bervariasi mulai dari
Rp 500.000,- hingga Rp 15.000.000,- Biasanya UKT akan ditentukan dari
besar penghasilan orang tua mahasiswa. UKT FKG di Universitas Brawijaya
mulai dari Rp 500.000,- hingga Rp 21.500.000,-. Sedangkan untuk
universitas terbaik se-Indonesia seperti Universitas Indoneisa dan
Universitas Gajah Mada pada umumnya memiliki biaya yang hampir sama
dengan biaya di universitas swasta.
Persyaratan Fisik Menjadi Dokter Gigi
1) Sehat jasmani dan rohani
Syarat menjadi dokter gigi yang pertama
adalah memiliki tubuh yang sehat baik secara fisik maupun mental. Ini
juga merupakan tips menjadi dokter gigi yang utama, karena Anda akan
memeriksa pasien dan kesehatan jasmani dan rohani akan menghindari Anda
dari kesalahan pada saat memeriksa pasien.
2) Tidak buta warna
Salah satu tes kesehatan masuk dokter
yang harus Anda jalani agar Anda memenuhi syarat menjadi dokter gigi tes
buta warna. Seorang dokter tidak boleh buta warna karena akan
dihadapkan oleh berbagai organ fisik. Karena jika sampai terjadi
kesalahan akibat buta warna maka akan berakibat fatal bagi si pasien.
3) Bebas Narkoba dan Obat-obatan Terlarang
Syarat fisik jadi dokter gigi yang
lainnya adalah memiliki kondisi otak yang fresh dan jauh dari keadaan
stress karena seorang dokter harus fokus terhadap pasien. Jika Anda
sedang merasa stress maka ada kemungkinan bahwa Anda tidak bisa
menentukan diagnose yang tepat dari gejala-gejala yang dimunculkan
pasiennya. Oleh karena itu, calon dokter gigi pun harus bebas dari
konsumsi obat-obatan terlarang.
Syarat menjadi dokter gigi yang tak
kalah pentingnya adalah melaksanakan koas atau profesi, ini adalah
syarat yang paling sulit karena ini adalah tahap dimana Anda akan
mengaplikasikan ilmu kedokteran yang selama ini Anda pelajari di bangku
kuliah. Koas adalah tahap dimana Anda sudah bertindak sebagai dokter
namun masih di bawah pengawasan pembimbingnya.